BUMI REYOG BERDZIKIR 2020
Minggu pagi tepatnya 05 Januari 2020 sinar surya tampak malu-malu menampakkan dirinya di Bumi Reyog Ponorogo. Meski begitu tidak menyurutkan harapan dari kadang-kadang SH Terate untuk menuju pusat kota Reyog tersebut. Alun-alun Ponorogo menjadi destinasi terakhir pagi itu untuk mewujudkan suatu acara yang sakral dan khidmat. “Bumi Reyog Berdzikir” adalah kemasan acara yang diadakan oleh PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE Cabang Ponorogo bersama dengan Pemerintah Kabupaten Ponorogo. Tepat pukul 09.00 WIB rombongan Bupati Ponorogo Bapak Drs. H. Ipong Muchlissoni bersama Ketua Umum PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE Kangmas Drs. R. Moerdjoko HW dan Ketua Dewan Pusat PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE Kangmas H. Issoebiantoro.SH didampingi oleh Ketua Cabang, Ketua Dewan Pertimbangan Cabang PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE Cabang Ponorogo beserta rombongan Pengurus Cabang. Nampak hadir pula Forkopimda Kabupaten Ponorogo, Bapak Kapolres Ponorogo, Bapak Komandan KODIM Ponorogo serta yang lainnya.
Dalam sambutannya, Ketua Cabang PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE Cabang Ponorogo Mas Prijono Boedi S.SH menegaskan bahwa PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE Cabang Ponorogo ikut berperan aktif untuk menjaga situasi dan kondisi Kabupaten Ponorogo untuk tetap kondusif, aman, dan sejahtera. Selain itu, Bupati Ponorogo pun mengemukakan bahwa beliau bangga terhadap PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE Cabang Ponorogo yang tetap berkomitmen serta melaksanakan apa yang menjadi amanat dari Ketua Cabang PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE Cabang Ponorogo tersebut. Beliau juga mengutarakan bahwa pencak silat merupakan warisan budaya asli dari Indonesia yang harus kita jaga dan lestarikan. Pada kesempatan itu pula, Ketua Umum PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE Kangmas Drs. R. Moerdjoko HW juga memberikan wejangan kepada kadang-kadang SH Terate untuk tidak terprovokasi terhadap pemberitaan-pemberitaan yang sifatnya mengadu domba, menghasut satu sama lain, serta berita-berita HOAKS yang belum tentu kebenarannya. Kangmas Ketua Umum pun juga menegaskan bahwa pada Kongres Tahun 1974 PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE berikrar apabila Undang-Undang Dasar Tahun 1945, Bhineka Tunggal Ika, serta Negara Kesatuan Republik Indonesia ada yang berani mengganggu gugat maka seluruh pendekar PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE akan terus berjuang sampai titik darah penghabisan. Hal ini dimaksudkan bahwa PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE selalu berperan aktif untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kangmas Drs. R. Moerdjoko HW juga mengapresiasi PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE Cabang Ponorogo untuk mengadakan acara “Bumi Reyog Berdzikir” tersebut. “Semoga di Tahun 2020 Negara Indonesia tercinta ini terhindar dari segala musibah, serta semakin aman, damai, sejahtera dan makmur..” paparnya.
Dalam kesempatan acara “Bumi Reyog Berdzikir” tersebut Pimpinan Pusat Kangmas Drs. R. Moerdjoko HW selaku Ketua Umum PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE bersama dengan Kangmas H. Issoebiantoro, SH selaku Ketua Dewan Pusat PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE memberikan beberapa piagam penghargaan, diantara nya :
-
Piagam Penghargaan kepada Cabang Ponorogo sebagai Cabang Teladan III
-
Piagam Penghargaan kepada Mas Ismadi, S.Sos sebagai Pembina Cabang Teladan
-
Piagam Penghargaan kepada Mas Prijono Boedi S.SH sebagai Pembina Cabang Teladan
-
Piagam Penghargaan kepada Mas Adji Bangkit Pamungkas sebagai Pesilat Teladan Nasional III
Acara “Bumi Reyog Berdzikir” berlangsung dengan mendatangkan para alim ulama yang berada di Kabupaten Ponorogo. Satu persatu para alim ulama tersebut mendampingi kadang-kadang SH Terate untuk memunajatkan doa kepada Sang Khaliq. Doa Penutup dalam acara tersebut diijabah oleh Allah SWT dengan diturunkan Nya hujan rintik-rintik sembari menemani perjalan pulang kadang-kadang SH Terate menuju tempat tinggal masing-masing. Semoga PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE yang berpusat di Madiun serta Negara Kesatuan Republik Indonesia selalu dalam lindungan Sang Maha Pencipta Tuhan Yang Maha Kuasa. Aamiin.
-Copyright by : Biro Humas / Sekretariat Pusat PSHT 2020-
Tinggalkan Balasan